Bencana alam kembali melanda wilayah Lamongan, Jawa Timur. Akibat curah hujan tinggi, tanggul jebol terjadi di beberapa titik, menyebabkan banjir parah yang merendam rumah-rumah warga. Kejadian ini menimbulkan kerugian materi yang signifikan dan mengganggu aktivitas sehari-hari masyarakat.
Kronologi Kejadian Tanggul Jebol
Pada hari Senin, 5 Desember 2023, hujan deras mengguyur wilayah Lamongan sejak pagi hingga sore hari. Akibatnya, debit air sungai meningkat drastis, menyebabkan tanggul jebol di tiga titik di Desa Tambakploso, Kecamatan Turi. Air bah dengan cepat meluap dan merendam ratusan rumah warga dengan ketinggian mencapai 1 meter.
Dampak Banjir Akibat Tanggul Jebol
- Kerugian Materi:
- Banyak perabotan rumah tangga, elektronik, dan kendaraan warga yang rusak akibat terendam banjir.
- Lahan pertanian dan tambak warga juga mengalami kerugian akibat gagal panen.
- Gangguan Aktivitas:
- Aktivitas warga terganggu, termasuk kegiatan sekolah, pasar, dan transportasi.
- Warga kesulitan untuk beraktivitas sehari-hari.
- Kesehatan:
- Banjir juga meningkatkan risiko penyakit seperti diare dan infeksi kulit.
- Warga yang rumahnya kebanjiran, beresiko terkena penyakit.
Upaya Penanganan Bencana
Pemerintah Kabupaten Lamongan segera bertindak cepat untuk menangani bencana ini. Tim SAR gabungan dari BPBD, TNI, Polri, dan relawan dikerahkan untuk melakukan evakuasi warga dan memberikan bantuan logistik.
- Evakuasi Warga:
- Warga yang rumahnya terendam dievakuasi ke tempat pengungsian yang aman.
- Tim SAR juga melakukan pencarian dan penyelamatan warga yang terjebak banjir.
- Bantuan Logistik:
- Pemerintah dan relawan memberikan bantuan logistik berupa makanan, minuman, pakaian, dan obat-obatan kepada warga yang terdampak banjir.
- Bantuan juga diberikan berupa peralatan untuk membersihkan rumah warga dari lumpur.
- Perbaikan Tanggul:
- Pemerintah segera melakukan perbaikan tanggul jebol untuk mencegah banjir susulan.
- Perbaikan tanggul di lakukan dengan cepat, untuk meminimalisir dampak lanjutan.
Kejadian Terkait Tanggul Jebol
Dalam penanganan bencana ini, Kapolres Lamongan, AKBP Yakhob Silvana Delareskha, S.I.K, M.Si. turun langsung ke lokasi untuk memantau situasi dan memastikan evakuasi warga berjalan lancar. “Kami akan terus berkoordinasi dengan semua pihak terkait untuk menangani bencana ini sebaik mungkin,” ujarnya.
Harapan dan Imbauan
Warga berharap pemerintah segera memperbaiki tanggul jebol secara permanen agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan. Pemerintah juga mengimbau warga untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam, terutama saat musim hujan.