Mengganti oli mobil secara rutin adalah perawatan paling dasar yang menjamin kesehatan mesin. Namun, seringkali kita bingung kapan waktu yang tepat untuk melakukannya. Tidak hanya berdasarkan jarak tempuh, ada beberapa ciri fisik yang bisa Anda kenali. Mengetahui tanda-tanda ini sangat penting untuk mencegah kerusakan mesin yang serius dan biaya perbaikan yang mahal.
Ciri paling mudah dikenali adalah dari warnanya. Oli mobil yang masih baru berwarna kuning keemasan dan transparan. Seiring penggunaan, warnanya akan berubah menjadi coklat gelap atau bahkan hitam pekat. Jika Anda menemukan warna oli sudah sangat gelap, itu artinya oli sudah terkontaminasi kotoran dan saatnya untuk diganti.
Selain warna, perhatikan juga kekentalannya. Oli mobil yang sehat memiliki kekentalan yang pas, tidak terlalu cair dan tidak terlalu kental. Ambil sedikit oli menggunakan dipstick, lalu teteskan di jari Anda. Jika terasa encer atau ada partikel-partikel kecil, ini menandakan oli sudah tidak mampu melumasi mesin dengan baik.
Cium bau oli mobil Anda. Oli yang normal seharusnya tidak memiliki bau yang kuat. Jika oli tercium seperti bau bensin yang sangat kuat atau bahkan bau hangus, itu adalah pertanda ada masalah pada mesin. Bau ini menunjukkan adanya kebocoran atau masalah pembakaran.
Bunyi mesin yang lebih kasar dari biasanya juga bisa menjadi indikasi. Oli mobil berfungsi sebagai pelumas yang mengurangi gesekan antar komponen mesin. Ketika oli sudah tidak optimal, gesekan akan meningkat, menyebabkan suara mesin menjadi lebih berisik. Jika Anda mendengar suara kasar saat mesin bekerja, segera cek kondisi oli.
Lampu indikator oli di dashboard adalah peringatan yang tidak boleh diabaikan. Meskipun Anda tidak melihat ciri-ciri di atas, jika lampu indikator menyala, itu berarti tekanan oli di mesin sudah tidak normal. Ini bisa jadi karena level oli yang terlalu rendah atau ada masalah pada sistem pelumasan.
Jangan tunda mengganti oli mobil jika Anda menemukan salah satu ciri di atas. Mengabaikan tanda-tanda ini bisa merusak komponen mesin yang vital dan berujung pada biaya perbaikan yang jauh lebih besar. Merawat mobil dengan benar adalah investasi terbaik