Perairan Laut Jawa menyimpan keindahan bawah laut, namun kewaspadaan terhadap keberadaan hiu tetap diperlukan. Beberapa jenis hiu diketahui menghuni wilayah ini, termasuk hiu sirip hitam dan hiu macan, yang berpotensi berbahaya bagi manusia. Penting untuk mengenali ciri-ciri hiu dan memahami perilaku mereka untuk meminimalkan risiko saat beraktivitas di laut. Selalu berhati-hati dan utamakan keselamatan saat menikmati pesona Laut Jawa.
Untuk menghindari interaksi yang tidak diinginkan dengan hiu, ada beberapa langkah pencegahan yang bisa diterapkan. Hindari berenang sendirian dan usahakan selalu berada dalam kelompok. Jangan berenang terlalu jauh dari pantai dan patuhi batas aman yang telah ditentukan. Waktu fajar dan senja adalah saat hiu lebih aktif mencari makan, sehingga sebaiknya hindari beraktivitas di air pada waktu tersebut.
Bau darah dapat menarik perhatian hiu dari jarak jauh, oleh karena itu, hindari berenang jika Anda memiliki luka terbuka. Perhiasan yang berkilauan juga sebaiknya tidak dikenakan saat berenang karena dapat menyerupai sisik ikan dan menarik rasa ingin tahu hiu. Percikan air yang berlebihan juga dapat menarik perhatian predator ini, jadi bergeraklah dengan tenang di dalam air.
Jika Anda tak sengaja bertemu hiu, jangan panik dan mencoba melarikan diri dengan gerakan tiba-tiba. Hadapi hiu secara perlahan sambil tetap mengawasinya. Jika memungkinkan, gunakan alat seperti kamera atau tongkat untuk menciptakan jarak. Jika diserang, targetkan area sensitif seperti mata dan insang hiu untuk memberikan perlawanan dan mencari kesempatan untuk menjauh. Selalu utamakan keselamatan dan nikmati Laut Jawa dengan waspada.
Selain langkah-langkah pencegahan di atas, penting juga untuk selalu mengikuti arahan dan peringatan dari petugas pantai atau nelayan setempat mengenai kondisi perairan dan potensi bahaya hiu. Edukasi mengenai perilaku hiu dan langkah-langkah aman beraktivitas di laut perlu terus ditingkatkan kepada masyarakat pesisir dan wisatawan. Dengan meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan, diharapkan interaksi negatif antara manusia dan hiu di Laut Jawa dapat diminimalkan, sehingga aktivitas rekreasi dan ekonomi di wilayah tersebut dapat berjalan dengan aman dan lancar.