Lamongan Berduka, Pria Tewas Gantung Diri Diduga Usai Cekcok

Masyarakat Lamongan Berduka. Seorang pria ditemukan tewas dalam kondisi gantung diri di kediamannya. Peristiwa tragis ini diduga kuat dipicu oleh pertengkaran atau cekcok yang terjadi sebelumnya dengan pacarnya. Polisi setempat kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kematian korban.

Korban, yang diidentifikasi sebagai M. Arifin (30), seorang karyawan swasta, ditemukan oleh adik kandungnya pada Minggu (12/11/2023) sekitar pukul 05.30 WIB. Lokasi kejadian berada di rumah korban di Dusun Jetis, Desa Jetis, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan.

Dugaan Kuat Dipicu Pertengkaran dengan Pacar

Berdasarkan informasi awal yang dihimpun dari pihak keluarga dan tetangga sekitar, sebelum ditemukan meninggal dunia, korban diduga terlibat perselisihan atau cekcok melalui telepon dengan pacarnya. Namun, detail pasti mengenai permasalahan yang terjadi belum diungkapkan secara rinci. Pihak kepolisian akan mendalami keterangan saksi-saksi, termasuk pacar korban, untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai latar belakang kejadian ini.

Polisi Lakukan Olah TKP dan Visum

Setelah menerima laporan, pihak kepolisian dari Polsek Lamongan Kota segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Petugas melakukan identifikasi korban, mengumpulkan barang bukti berupa telepon genggam korban yang diduga digunakan untuk berkomunikasi dengan pacarnya, dan memasang garis polisi. Selain itu, jenazah korban juga telah dievakuasi ke RSUD dr. Soegiri Lamongan berduka untuk dilakukan visum et repertum guna mengetahui penyebab pasti kematian.

Imbauan untuk Mencari Bantuan Profesional Saat Hadapi Masalah

Tragedi ini menjadi pengingat akan pentingnya mencari bantuan profesional atau berbicara dengan orang terdekat saat menghadapi masalah berat atau tekanan emosional dalam hubungan asmara maupun aspek kehidupan lainnya. Tindakan impulsif seperti mengakhiri hidup bukanlah solusi dan hanya akan meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan orang-orang terdekat.

Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat untuk lebih peka terhadap kondisi psikologis orang di sekitar dan segera memberikan dukungan atau mengarahkan mereka untuk mencari bantuan jika terlihat adanya tanda-tanda depresi atau keinginan untuk bunuh diri.

Keluarga korban tentu merasakan kehilangan yang mendalam. Semoga pihak keluarga diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini dan penyebab pasti kematian korban segera terungkap melalui penyelidikan pihak kepolisian.